Untuk membuat pahat-seperti pola halus pada kayu dengan mesin ukiran laser, ingatlah 5 teknik utama berikut:

1. Pilih kayu dan oleskan lem terlebih dahulu

Kayu basswood, maple, dan cherry memiliki butiran yang halus dan tepi ukirannya tidak kasar. Sebelum mengukir, tempelkan selotip di seluruh permukaan. Setelah diukir, sobek dan tepi yang hangus hampir tidak terlihat.

2. Fokusnya sama persis

Turunkan kepala laser ke posisi titik lampu merah terkecil dan paling terang, lalunaikkan 1 hingga 2 mm. Ini adalah bidang fokus. Gunakan "uji potong ringan" untuk memotong garis tipis 0,1 mm. Garis tajam menunjukkan keakuratannya.

3. Daya rendah, kecepatan tinggi, lakukan beberapa kali

Pola yang halus tidak boleh diukir dalam-dalam sekaligus. Kurangi daya menjadi 15% sampai 25%, tingkatkan kecepatan menjadi sekitar 150 mm/s, atur DPI pada 400 hingga 500, dan lakukan pengukiran dangkal 2 hingga 3 kali. Garis-garisnya akan halus dan bersih.

4. Gunakan grafik vektor hitam murni dan tolak skala abu-abu

Ubah polanya menjadi vektor hitam putih murni (SVG/DXF), dengan garis tertipis mencapai 0,05 mm. Abu-abu-peta skala akan membuat laser "ragu-ragu", dan detailnya akan langsung kabur.

5. Setelah mengukir, usap perlahan dan sesering mungkin pada lensa

Segera setelah pengukiran, gunakan yang lembut-sikat berbulu untuk menghilangkan toner, lalu amplas perlahan sepanjang butiran dengan 600-amplas jaring. Polanya akan segera menjadi "tinggi-definisi". Sebelum memulai, bersihkan lensa laser dengan alkohol anhidrat untuk mencegah debu mengaburkan garis.

Dengan mengikuti 5 langkah ini, rambut manusia dan sudut tajam polanya semuanya bisa berdiri tegak di atas kayu.